Hukum Newton
Level 2: Memahami
Soal 1) Video berikut memperlihatkan cara mengangkat sebuah balok secara langsung dan menggunakan bidang miring. Mengapa penggunaan bidang miring menyebabkan balok lebih mudah diangkat?
Jawab

Kalau kita mengangkat langsung maka gaya yang harus dikerahkan sama dengan berat benda, \( F = W = mg\).
Kalau kita menggunakan bidang miring maka gaya yang dikeluarkan cukup \( F = W \sin \theta\). Gaya ini lebih kecil daripada berat benda sehingga kita lebih mudah memindahkan benda tersebut.
Soal 2) Berapa keuntungan mekanik penggunaan bidang miring pada video di atas?Sud ut elevasi bidang miring adalah 30o.
Jawab
Keuntungan mekanik = berat benda/gaya untuk memindahkan benda
\(= W/(W sin \theta) = 1/\sin \theta\)\(= 1/sin 30^o = 2\)Level 3: Mengaplikasikan
Soal 1) Pada video berikut, massa balok adalah 2,5 kg dan percepatannya adalah 2 m/s2. Tidak ada gesekan antara balok dan landai. Berapa gaya F?
Jawab
\(F = m a\)\(=2,5 \times 2 = 5\) N
Soal 2) Pada video berikut, massa balok adalah 7,5 kg dan percepatannya adalah 4 m/s2. Tidak ada gesekan antara balok dan landai. Berapa gaya F jika gaya tersebut membentuk sudut 30o terhadap horisontal?
Jawab

\(F = 30/(\sqrt{3}/2) = 60/ \sqrt{3}\) N
Soal 3) Sebuah balok bergerak di atas tanah dalam arah horisontal. Posisi balok tiap saat memenuhi \(x(t) = 100 + 50 t + 1,25 t^2\). Massa balok adalah 7 kg. Tentukan gaya yang bekerja pada balok.
Jawab
Dari persamaan posisi kita simpukkan bahwa balok sedang melakukan GLBB. Bentuk umum persamana posisi GLBB: \(x(t) = x_0 + v_0 t + (1/2) a t^2\). Maka, dari soal kita simpulkan \(1,25 = (1/2)a\) atau
\(a = 2 \times 1,25 = 2,5\) m/s2.
Gaya yang bekerja:
\(F = m a = 2,5 \times 7 = 17,5\) N
Soal 4) Karena ada gesekan oleh udara, percepatan jatuh remasan kertas lebih kecil dari percepatan gravitasi. Remasan kertas dijatuhkan dari ketinggian 5 m dari lantai. Saat mencapai tanah, laju remasan kertas tersebut adalah 8,4 m/s. Jika massa remasan kertas 0,1 kg, berapa gaya yang bekerja pada remasan kertas?
Jawab
\(v^2 – v_0^2 = 2 a h\)\(8,4^2 – 0 = 2 a \times 5\)\(a = 8,4^2/10 = 7\) m/s2
Gaya yang bekerja
\(F = m a = 0,1 \times 7 = 0,7\) N
Soal 5) Video berikut memperlihatkan balok kayu (m = 7,5 kg) meluncur pada bidang miring dengan sudut kemiringan 30o. Posisi awal balok adalah 4 meter di atas lantai. Laju balok saat mencapai dasar bidang miring adalah 6 m/s.
a) Percepatan dan gaya yang bekerja pada balok
b) Gaya gesekan oleh bidang pada balok
Jawab

Panjang bidang miring \(s\) memenuhi
\(\sin 30^o = 4/s\)\(s = 4/\sin 30^o = 4/(1/2) = 8\) m
Percepatan balok memenuhi
\(v^2 – v_0^2 = 2 a s\)\(6^2 – 0 = 2 a \times 8\)\(a = 36/16 = 2,25\) m/s2
Gaya yang bekerja pada balok
\(F = m a = 7,5 \times 2,25 = 17\) N
b) Jika tidak ada gaya gesekan maka gaya yang bekerja pada balok adalah
\(W \sin 30^o = m g \sin 30^o\)\(= 7,5 \times 10 \times (1/2)\)\(= 37,5\) N
Dengan demikian, gaya gesekan adalah
\(F_{ges} = 37,5 – 17 = 20,5\) N
Soal 6) Dua bola diletakkan dalam kotak dengan susunan seperti pada gambar berikut. Bola di sisi atas mendapat gaya normal oleh dinding kanan (N) dan gaya normal oleh bola di bawah dengan arah membentuk sudut 45o terhadap arah horisontal (F). Jika massa bola sebelah atas adalah 10 kg, tentukan besar N dan F

Jawab
Lihat gambar berikut

Karena bola kedua dalam keadaan setimbang maka
\(F \sin \theta = W\)\( F \cos \theta = N\)Dari persamaan pertama kita peroleh
\(F = W/\sin \theta = m_2 g/\sin 45^o\)\(= 10 \times 10/(1/\sqrt{2} = 100 \sqrt{2}\) N
Dari persamana kedua
\(N = 100 \sqrt{2} \times \cos 45^o = 100\) N
Soal 7) Sebuah balok kayu dengan massa 50 kg digantung di tengah-tengah tali. Dua ujung tali dikaitkan pada tembok. Ujung tali pada masing-masing tembok membentuk sudut 20o terhadap arah horisontal. Hitung tegangan tali.

Jawab
Lihat gambar berikut.

Tali menarik gantungan balok dengan gaya T searah tali. Gaya tersebut memiliki komponen horisontal dan vertikal. Koponen horisontal oleh tali kiri dan kanan saling meniadakan (karena berlawanan arah).
Komponen vertikal tegangan dus sisi tali saling menguatkan.
Gaya total arah vertikal oleh tali
\(F_y = T \sin \theta + T \sin \theta = 2 T \sin \theta\)Karena setimbang maka
\(F_y = W\)\(2 T \sin \theta = W\)\(T = W/( 2 \sin \theta)\)\(=(50 \times 10)/(2 \sin 20^o) = 731\) N
Soal 8) Perhatikan Gambar berikut. Balok tembaga dengan massa 40 kg digantung dengan seitas tali tidak di tengah-tengah. Ujung kiri tali membentuk sudut 20o dan ujung kanan membentuk sudut 10o terhadap arah horisontal. Tentukan tegangan tali.

Jawab
Perhatikan gambar berikut.

Tegangan tali di sisi kiri dan kanan tidak sama. Jika tegangan sama, maka benda harus berada di tengah-tengtah tali.
\(\alpha = 20^o\)\(\beta = 10^o\)Kesetimbangan gaya arah vertikal
\(T_{1y} + T_{2y} = W\)\(T_1 \sin \alpha + T_2 \sin \beta = m g\)\(T_1 \sin 20^o + T_2 \sin 10^o = 40 \times 10\)\(0,342 T_1 + 0,174 T_2 = 400\)\(T_1 = 1170 – 0,51 T_2\)Kesetimbangan gaya arah horisontal
\(T_1 \cos \alpha = T_2 \cos \beta\)\(T_1 = T_2 ( \cos \beta / \cos \alpha) = T_2 \times (\cos 10^o / \cos 20^o)\)\(= 1,05 T_2\)Masukkan ke persaman sebelumnya
\(1,05 T_2= 1170 – 0,51 T_2\)\(1,56 T_2 = 1170\)\(T_2 = 750\) N
\(T_1 = 1,05 T_2 = 787,5\) N
Soal 9) Perhatikan gambar berikut ini. Balok kayu sepanjang 2 meter dan massa 50 kg digantung pada batang horisontal yang massanya diabaikan. Ujung batang dikaitkan di tembok dan bagian tengahnya disangga dengan batang miring tepat di tengah-tengah. Tentukan gaya sangga oleh batang miring dan gaya kait pada tembok bada batang horisontal.

Jawab
Lihat deksripsi berikut

\( a = 1\) m
\(\alpha = 37^o\)Kesetimbangan gaya arah horisontal pada batang horisontal
\(N_x = F_x\)\(N_x = F \cos \alpha\)Kesetimbangan gaya pada arah vertikal
\(F_y = N_y + W\)\(F \sin \alpha = N_w + m g\)Kesetimbangan rotasi. Ambil ujung kiri batang (kaitan pada tembok sebagai sumbu rotasi)
\(a F_y = (2a) W\)\(a F \sin \alpha = 2 a m g\)\(F = 2 mg/\sin \alpha = 2 \times 50 \times 10/ \sin 37^o\)\(= 1.250\) N
\(N_x = F \cos \alpha = 1.250 \cos 37^o\)\(= 1.000\) N
\(N_y = F \sin \alpha – W = 1.250 \times \sin 37^o – 40 \times 10\)\(= 250\) N
\(N = \sqrt{N_x^2 + N_y^2} = 1.031\) N
Soal 10) Dari susunan benda-benda berikut ini, tentukan gaya normal yang dialami masing-masing benda. Massa benda masing-masing m1 = 2 kg, m2 = 5 kg, m3 = 4 kg, dan m4 = 2,5 kg.

Jawab
Kita lihat benda paling atas

Kesetimbangan gaya menghasilkan
N12 = W1 = m1 g = 2 x 10 = 20 N
Lihat benda kedua

N12 dan N21 adalah gaya aksi-reaksi sehingga
N21 = N12 = 20 N
N23 = N21 + W2 = N21 + m2 g
= 20 + 5 x 10 = 70 N
Lihat benda ketiga

N23 dan N32 adalah gaya aksi-reaksi sehingga
N32 = N23 = 70 N
N34 = N32 + W3 = N32 + m3 g
= 70 + 4 x 10 = 110 N
Lihat benda keempat

N34 dan N43 adalah gaya aksi-reaksi sehingga
N43 = N34 = 110 N
NL4 = N43 + W4 = N43 + m4 g
= 110 + 2,5 x 10 = 135 N
Soal 11) Perhatikan video berikut ini. Bola yang memiliki massa 0,5 kg diputar menggunakan sebuah tali yang panjangnya 1,5 m. Putaram membentuk bidang vertikal dengan laju konstan 10 m/s. Tentukan
a) Percepatan sentripetal dan gaya sentripetal
b) Tegangan tali saat bola beradd di sisi kiri atau kana, saat berada di dasar lintasan, dan saat berada di puncal lintasan.
Jawab
a)
Percepatan sentripetal memenuhi
as = v2/R
= 102/1,5 = 66,7 m/s2
Gaya sentripetal
Fs = m as = 0,5 x 66,7 = 33,35 N
b)
Lihat gambar berikut saat bola berada di sisi.

Gaya gravitasi arahnya ke bawah. Gaya yang ke arah pusat (gaya sentripetal hanya tegangan tali). Dengan demikian
T = Fs = 33,35 N
Lihat gambar berikut saat bola berada di dasar

Gaya netto ke arah pusat yang merupakan gaya sentripetal adalah
Fs = T – W
Jadi
T = Fs + W = Fs + m g =33,35 + 0,5 x 10 = 38,35 N
Lihat gambar berikut saat bola berada di puncak

Gaya netto ke arah pusat yang merupakan gaya sentripetal adalah
Fs = T + W
Jadi T = Fs – W = Fs – m g =33,35 – 0,5 x 10 = 28,35 N
Soal 12) Perhatikan video berikut. Sebuah balok batu didorong naik bidang miring dengan laju awal 5 m/s. Kemiringan bidang adalah 30o. Balok berhenti setelah bergerak sejauh s. Tidak ada gesekan antara balok dengan bidang. Tentukan s.
Jawab
Lihat gambar berikut.

Gaya gtavitasi yang bekerja pada balok diuraikan atas dua komponen yang tegak lurus.
Komponen gaya sejajar bidang miring (arah ke bawah) adalah
\(W \sin 30^o = m g \sin 30^o\)Perlambatan balok
\(a = – W/m = -g \sin 30^o = – 10 \times (1/2) = – 5\) m/s2
Jarak tempuh balok memenuhi
\( v^2 – v_0^2 = 2 a s\)\(5^2 – 0 = 2 \times (-5) \times s\)\(s = 2,5\) m
Soal 13) Perhatikan video berikut ini. Massa balok yang digantung (m1) adalah 3 kg dan massa balok di atas meja (m2) adalah 7 kg. Tentukan
a) Percepatan dua balok
b) Tegangan tali
Jawab
Lihat gambar berikut

a)
Gaya yang menarik sistem (dua balok) hanya berat balok m1, yaitu
W1 = m1 g
Massa total sistem
m = m1 + m2
Percepatan sistem
a = W1/m = m1 g/(m1 + m2)
= 3 x 10/(3 + 10) = 2,3 m/s2
b)
Untuk meenentukan tegangan tali, kita perhatikan salah satu balok.

Gaya penarik balok m2 hanya tegangan tali. Maka
T = m2 a = 7 x 2,3 = 16,1 N
Soal 14) Perhatikan video berikut ini. Dua balok di atas meja dengan massa m1 = 7 kg dan m2 = 5 kg ditarik dengan tali oleh balok m3 = 3 kg yang menggantung.
Tentukan
a) Percepatan balok
b) Tegangan tali antara balok m1 dan m2
c) Tegangan tali antara balok m2 dan m3
Jawab

a)
Gaya yang menarik sistem 3 balok hanya berat m3
W3 = m3 g = 3 x 10 = 30 N
Massa total sistem 3 balok adalah
m = m1 + m2 + m3 = 7 + 5 + 3 = 15 kg
Percepatan sistem
a = W3/m = 30/15 = 2 m/s2
b)
Isolasi balok m1.

Gaya penarik balok ini hanya tegangan tali T1. Jadi
T1 = m1 a
= 7 x 2 = 14 N
c)
Isilasi balok m2

Gaya penarik balok ini adalah T2 ke kanan dan T1 ke kiri. Jadi
T2 – T1 = m2 a
T2 = T1 + m2 a = 14 + 5 x 2 = 24 N
Soal 15) Perhatikan video berikut. Balok m1 = 4 kg dan m2 = 6 kg dihubungkan dengan tali fleksibel melalui katrol. Balok m1 menggantung dan balok m2 berada di atas bidang miring dengan sudut kemiringan 37o.
Hitung
a) Percepatan sistem
b) Tegangan tali
c) Perbandingan massa m2/m1 agar massa m2 meluncur menuruni bidang miring dan massa m1 bergerak naik
Jawab
Lihat gambar berikut

Gaya penggerak sistem dua balok adalah
F = W1 – W2 sin 37o = m1 g – m2 g sin 37o
= 4 x 10 – 6 x 10 x (3/5)
= 40 – 36 = 4 N
Massa sistem
m = m1 + m2 = 4 + 6 = 10 kg
Percepatan sistem
a = F/m = 4/10 = 0,4 m/s2
b)
Isilasi balok m1

Gaya penggerak balok ini adalah W1 – T. Dengan hukum II Newton maka
W1 – T = m1 a
T = m1 g – m1 a = 4 x 10 – 4 x 0,4
= 40 – 1,6 = 38,4 N
c)
Benda m2 meluncur menuruni bidang miring jika
W2 sin 37o > W1
m2 g sin 37o > m1 g
m2/m1 > 1/sin 37o
m2/m1 > 5/3
Soal 16) Perhatikan video berikut. Dua balok berada di atas bidang mirng dengan kemiringan berbeda. Balom m1 berada pada bidang dengan kemiringan 30o dan balok m2 di atas bidang dengan kemiringan 45o. Dua balok dihubungkan dengan tali melalui katrol. Diketahuin m1 = 10 kg dan m2 = 6 kg.
Tentukan
a) Ke arah mana balok bergerak?
b) Berapa percepatan?
Jawab
Lihat gambar berikut

Balok bergerak ke kiri jika
W1 sin 30o > W2 sin 45o
Balok bergerak ke kanan jika
W2 sin 45o > W1 sin 30o
Mari kita cek
W1 sin 30o = m1 g sin 30o
= 10 x 10 x (1/2) = 50 N
W2 sin 45o = m2 g sin 45o
= 6 x 10 x \( (1/\sqrt{2})\) = 42,4 N
Tampak bahwa
W1 sin 30o > W2 sin 45o
Sehingga benda bergerak ke kiri.
Gaya penggerak adalah
F = W1 sin 30o – W2 sin 45o
= 50 – 42,4 = 7,6 N
Percepatan sistem
a = F/(m1+m2) = 7,6/16
= 0,475 m/s2
Soal 17) Berdasarkan video berikut ini, tentukan
a) Percepatan beban
b) Tegangan tali
Massa m1 = 5 kg dan m2 = 7,5 kg.
Jawab

W1 = m1 g = 5 x 10 = 50 N
W2 = m2 g = 7,7 x 10 = 75 N
Karena W2 > W1 maka m2 bergerak turun dan m1 bergerak naik
Gaya penggerak dua benda
F = W2 – W1 = 75 – 50 = 25 N
Percepatan
a = F/(m1 + m2) = 25/(5 + 7,5 ) = 2 m/s2
b)
Kita isolasi benda kedua

Gaya penggerak benda ini adalah
W2 – T
Maka
W2 – T = m2 a
T = W2 – m2 a = 75 – 7,5 x 2 = 60 N
Soal 18) Perhatikan video berikut ini. Mass benda m1 = 10 kg dan m2 = 8 kg.
a) Berapakah percepatan m1 dan m2?
b) Berapa tegangan tali?
Jawab

Dalam susun seperiti ini, percepatan m2 dua kali lebih besar dari m1.
Misalkan percepatan m2 adalah a
Maka percepatan m1 asalah a/2.
Misalkan tegangan tali T
Perhatikan benda m2

W2 – T = m2 a
Perhatikan benda m1

Gaya penggerak benda ini adalah
T + T – W1
Jadi
2T – W1 = m1 (a/2)
Mencari a
Dari persamaan untuk m2 kita dapat menulis
2 W2 – 2T = 2 m2 a
Tambahkan dengan persamana untuk m1
2 W2 – W1 = m1 a/2 + 2 m2 a
a = (2 W2 – W1)/(m1/2 + 2 m2)
= (2 x 8 x 10 – 10 x 10)/(10/2 + 2 x 8)
= 2,9 m/s2
Mencari tegangan tali
Gunakan persamaan untuk benda kedua
T = W2 – m2 a
=8 x 10 – 8 x 2,9 = 56,8 N
Soal 19) Video berikut memperlihatkan sebuah benda digantung pada yang memiliki panjang 2,5 m lalu diputar membentuk kerucut. Sudur tepi kerucut terhadap arah vertikal adalah 37o. Berapakah laju tangensial benda?
Jawab
Perhatikan gambar berikut

Gaya yang bekerja pada benda adalah gaya gravitasi dan tegangan tali. Tegangan tali kita ganti dengan dua komponen yang tegak lurus.
Kesetimbangan gaya arah vertikal
Ty = W
T cos 37o = m g
T x (4/5) = 10 m
T = (50/4) m
Gaya arah horisontal (menuju sumbu putar)
Tx = T sin 37o = (50/4) m x (3/5) = (30/4) m
Gaya ini menjadi gaya sentripetal.
Dengan demikian
Tx = m v2/r
(30/4) m = m v2/r
v2 = (30/4) r = (30/4) L sin 37o
= (30/4) x 2,5 x (3/5) = 11,25
v = 3,4 m/s
Soal 20) Airbus A380 adalah pesawat komersial terbesar di dunia. Pesawat ini dapat mengnagkut hingga 853 orang penumpang. Mass maksimim pesawat (massa pesawat = bahan bakar + semua muatan) saat tinggal landas adalah 575.000 kg. Untuk lepas landas, panjang landasan pacu yang dibutuhkan adalah 3.000 m. Laju pesawat saat mulai meninggalkan landasan sekitar 170 knot (87 m/s). Pesawat tersebut didorong oleh empat mesin Rolls-Royce Trent 900. Tiap mesing sanggup menghasilkan gaya dorong 350 kN.
a) Berapa gaya netto yang mendorong pesawat saat bergerarak di landasan.
b) Jika mesin bekerja maksimal, berapa gaya hambat yang bekerja pada pesawat?
Jawab

Mengitung percepatan
\( v^2 – v_0^2 = 2 a s\)872 – 0 = 2 x a x 3000
a = 1,26 m/s2
Mengitung gaya netto
F = m a
= 575.000 x 1,26 = 724.500 N
Menghitung gaya hambat
Gaya dorong total 4 masin
FM = 4 x 350.000 = 1.400.000 N
Gaya hambat
F = FM – F = 1.400.000 – 724.500 = 675.500 N
Soal 21) Video berikut memperlihatkan sebuah mobil yang melewati lintasan melingkar dengan jari-jari kelenkungan 100 m. Laju mobil 100 km/jam. Massa mobil bersama penumpang adalah 2.060 kg. Berapa gaya sentripetak yang bekerja pada mobil? Gaya apakah yang berperan sebagai gaya sentripetal tersebut?
Jawab

v = 100 km/jm = 100.000 m/3.600 s = 28 m/s
Fs = m v2/R = 2.060 x 282/100 = 16.150 N
Yang berparan sebagai gaya snetripetal adalah gaya gesekan jalan pada ban mobil
Soal 22) Video berikut adalah data jarak dan laju pesaswat Lion Air JT695 dari Kupang ke Surabaya tanggal 15 Desember 2021 (https://flightaware.com/live/flight/LNI695/history/20211215/0725Z/WATT/WARR). Pesawat tersebut adalah Boeing 737-800 dengan massa maksimum saat lepas landas adalag 79.000 kg. Dengan memperhatikan kurva laju (kurva kuning), perkirakan percepatan pesawat saat lepas landas dan gaya netto yang bekerja pada pesawat.
Catatan: percepatan sama dengan gradien kurva kecepatan
Jawab
Lihat gambar betikut

Saat t1 = 1 menit = 60 s, v1 = 217 mph = 97 m/s
Saat t2 = 31 menit = 1860 s, v2 = 540 mph = 241 m/s
Percepatan
a = (v2 -v1)/(t2-t1) = (241 – 97)(1860 – 60) = 0,08 m/s2
Gaya netto
F = m a = 79.000 x 0,08 = 6.320 N
Catatan: Gaya netto ini tidak sama dengan gaya dorong mesin, tetapi gaya dorong mesing dikurangi dengan gaya lain yaitu gravitasi dan gaya hambat udara.
Soal 23) Bola logam dengan mass 2,5 kg dijatuhkan dari ketinggian 6 meter di atas lantai. Setelah menumbuk lantai, bola memantul setinggi 4 meter. Berapa gaya yang dilakukan lantai pada bola? Lama tumbukan sekitar 0,1 s.
Jawab
Kecepan bola saat menyentuh lantai (ke bawah)
\(v_1 = – \sqrt{2 g h_1} = – \sqrt{2 \times 10 \times 6}\)\(= -11\) m/s
Kecepatan bola saat meninggalkan lantai (ke atas)
\(v_2 = +\sqrt{2 g h_2} = + \sqrt{2 \times 10 \times 4}\)\(= + 8,9\) m/s
Percepatan bola
\(a = (v_2 – v_1)/ \Delta t = (8,9 –(-11))/0,1\)\(= 199\) m/s2
Gaya yang bekerja pada bola
\(F = m a = 2,5 \times 199\)\(= 497,5\) N
Soal 24) Sebuah truk sedang bergerak dengan laju 60 km/jam. Tiba-tiba lampu merah menyala dan supir melihat lampu tersebut pada jarak sekitar 70 m. Berapa gaya pengeraman agar truk berhenti di depan lampu merah? Massa truk adalah 35.000 kg.
Jawab
\(v_0 = 60\) km/jam \(= 60.000/3.600 = 17\) m/s
Hitung percepatan:
\(v^2 – v_0^2 = 2 a s\)\(0 – 17^2 = 2 \times a \times 70\)\(a = -2,1\) m/s2
Gaya
\(F = m a = 35.000 \times (-2,1)\)\(= -73.500\) N
25) Jika kita menyusun balok sejenis dengan panjang b maka balok paling atas dapat berada pada posisi yang jauh melampaui balok paling bawah tetapi dalam keadaan stabil. Jika terdapat n balok yang disusun, maka jarak antara ujung balok atas dan ujung balok bawah memenuhi persamaan
\(L = {b \over 2} \left ( { {1 \over 1} + {1 \over 2} + {1 \over 3} + … + {1 \over {n-1}} } \right )\)
a) Jika terdapat 10 balok yang disusun di m ana panjang tiap balok adalah 30 cm, berapa jarak maksimum ujung balok atas dan ujung balok bawah?
b) Jika terdapat 1000 balok, berapa jarak maksimim ujung terbawah dan ujung teratas?
Jawab
a) Pertama kita hitung
\( {1 \over 1} + {1 \over 2} + {1 \over 3} + … + {1 \over 9}\)Kita pakai Excel, dan diperoleh

L = (30 cm/2) x 2,8297 = 42,4345 cm
b) Kita hitung dulu
\( {1 \over 1} + {1 \over 2} + {1 \over 3} + … + {1 \over {999}}\)Pakai excel

Diperoleh
L = (30 cm/2) x 7,48447 = 112,267 m
Soal 26) Pegawai kantor yang memiliki massa badan 60 kg berada dalam lift yang sedang bergerak ke atas. Percepatan naik lift adalag 0,2 m/s2. Berapa gaya normal pada kaki pegawai tersebut?
Jawab

Perharikan gambar. Gaya netto ke atas yang bekerja pada kaki pegawai
Fnetto = N – W
Hukum II Newton
Fnetto = m a
N – m g = m a
N = m (g + a)
= 60 x (10+0,2) = 612 N
Level 5: Mengevaluasi
Soal 1) Perhatikan video berikut ini. Massa total mobil-mobilan adalah 1,5 kg. Mobil didorong oleh baling-baling, besar gaya dorong berbanding lurus dengan kecepatan sudut baling-baling. Ketika kecepatan sudut 200 rad/s, dihasilkan percepatan 0,1 m/s2 dan kecepatan sudut 300 rad/s dihasiljan percepatan 0,2 m/s2. Ada gaya gesekan pada mibil-mobilan. Tentukan
a) Persamaan gaya dorong sebagai fungsi kecepatan sudut.
b) Kecepatan sudut untuk menghasilkan percepatan 0,2 m/s2
Jawab
Perhatikan gambar berikut

Persaman gaya dorong baling-baling dapat ditulis
\(F = k \omega\)Persamaan gerak
\(F – f_{ges} = m a\)\(k \omega – f_{ges} = m a\)Gunakan dua data
\(k \times 200 – f_{ges} = 1,5 \times 0,1\)\(k \times 300 – f_{ges} = 1,5 \times 0,2\)Kurangkan dua persamaan
\(k \times (300 – 200) = 1,5 \times (0,2 – 0,1)\)\( = 0,15/100 = 0,0015\)\(f_{ges} = k \omega – m a\)\( = 0,0015 \times 200 – 1,5 \times 0,1\)\(= 0,15\) N
Soal 2) Perhatikan video berikut. Tentukan percepatan benda m1, m2, dan m3. Massa masing-masing benda m1 = 2 kg, m2 = 4 kg, dan m3 = 5 kg. Katrol dianggap ridak bermassa.
Jawab
Percepatan benda m1.
Untuk menentukan percepatan m1, kita anggap m2, m3, dan katrol kedua sebagai sebuah benda seperti pada gambar berikut.

Jadi
(W2 + W3) – W1 = (m1+m2+m3) a1
a1 = ((m2 + m3) g – m1 g)/(m1 + m2 + m3)
=((4 + 5) x 10 – 2 x 10)/(4 + 5 + 2) = 6,4 m/s2
Percepatan m2 dan m3.
Kita lihat sistem katrol kedua saja. Katrol ini turun dengan percepatan a1.

Misalkan m2 naik dengan percepatan b1 terhadap katrol 2 maka m2 naik dengan percapatan b1 – a1 terhadap tanah.
m3 turun dengan percepatan b1 terhadap katrol 2 sehingga m3 turun dengan percepatan b1 + a2 terhadap tanah.
Hukum II Newton:
T2 – W2 = m2 (b1 – a1)
W3 – T2 = m3 (b1 + a1)
Tambahkan
W3 – W2 = m2 (b1 – a1) + m3 (b1 + a1)
m3 g – m2 g = (m3 – m2) a1 + (m2 + m3) b1
5 x 10 – 4 x 10 = (5 – 4) x 6,4 + (5 + 4) b1
b1 = 3,6/9 = 0,4 m/s2
Jadi percepatan ke atas benda m2 terhadap tanah = b1 – a1 = 0,4 – 6,4 = – 6 m/s2. Artinya benda m2 turun dengan percepatan 6 m/s2
Percepatan turun benda m3 terhadap tanah = b1 + a1 = 0,4 + 6,4 = 6,8 m/s2.
Soal 3) Berikut ini adalah data penerbangan Airasia QZ8057 dari bandara Internasional Yogyakarta ke bandara Kuala Namu. Pesawat tersebut adalah jenis Aisbus A320-200. Misalkan pesawat lepas landas dengan massa maksimum (MTOW = maximum take off weight). Berdasarkan data ketinggian saat lepas landas, tentukan gaya netto rata-rata yang bekerja pada pesawat.




Jawab
Berdasarkan data Wikipedia, massa take off maksimum (MTOW) adalah
m = 78 ton = 78.000 kg.
Berdasarkan data flightaware:
Laju saat 04:39:24 adalah v1 = 204 mph = 91,2 m/s
Laju saat 04:49:01 adalah v2 = 488 mph = 218,2 m/s
Perubahan laju
Dv = v2 – v1 = 218,2 – 91,2 = 127 m/s
Perubahan waktu
Dt = 04:49:01 – 04:39:24 = 9 menit 37 detik
= 577 detik
Percepatan rata-rata pesawat
a = Dv/Dt = 127/577 = 0,22 m/s2
Gaya dorong netto rata-rata pada pesawat
F = m a
= 78.000 x 0,22 = 17.160 N